Beberapa Istilah dalam Forex

Beberapa Istilah dalam Forex AGREEMENT : Kontrak perjanjian antara nasabah dan pialang yang menyangkut masalah regulasi transaksi dan investasi. AMERICAN OPTION : Option yang hanya bisa di exercise pada tanggal berapapun sampai dengan tanggal terakhir option harus di exercise. ASCENDING TRIANGLE: Pola berulang-ulang yang merupakan masa dari pembentukan konsolidasi yang berlangsung dalam kondisi harga stabil tinggi dan terjadi peningkatan posisi harga-harga terendah. AVERAGE HOURLY EARNINGS : Tingkat pertumbuhan antara tingkat rata-rata per jam dalam satu bulan dan tingkat pertumbuhan upah, sehingga dapat pula dijadikan indikator inflasi. Tingkat per tahunnya juga penting disimak untuk memberikan gambaran trend jangka panjang. AVERAGING : Melakukan transaksi dengan posisi yang sarna pada saat dalam keadaan floating loss ataupun floating profit, di mana posisi pertama dibiarkan terbuka dan kita masuk lagi dengan transaksi kedua.

Kandungan Utama

Sumber : http://habbatsonline.com/

Pada bagian ini akan dibuktikan, bahwa masih berlangsung penelitian medis tentang Black Seed, satu atau lebih dari kandungan yang lebih aktif dipakai sebagai resep dalam ilmu kedokteran dalam mengobati penyakit tertentu. Dalam hal ini, mungkin saja bahwa Black Seed atau sebagian kandungannya dipakai dan dikombinasikan dengan substansi lain dan menjadikannya obat yang mujarab. Meskipun ada argumen yang menyatakan bahwa jika Black Seed dikombinasikan dengan unsur kimia lainnya akan menambah efektifitas penyembuhan, kemampuan untuk menyembuhkan yang dimiliki Black Seed murni tentu layak diperhitungkan.
Black Seed dalam bentuk olahan dan murni, secara prinsipil membantu proses penyembuhan alamiah atau dalam menjaga kesehatan. Bekerja pada bagian atau sistim dalam tubuh tanpa mengganggu keseimbangan alami dalam tubuh. Efek Black Seed yang dikombinasikan dengan kandungan nutrisi dan medis tidak hanya membantu menyembuhkan penyakit yang ada pada saat itu, namun juga membantu tubuh untuk membentuk daya tahan terhadap penyakit atau gangguan lainnya dimasa akan datang.

Sementara bukti historis menunjukkan potensi Black Seed dalam menyembuhkan berbagai penyakit ringan, berikut kami informasikan sebagai fungsi penyembuh utama Black Seed yang ditemukan dari penelitian terakhir.

1. Kandungan Nutrisi

habbats_kandungan_utamaBlack Seed kaya akan kandungan nutrisi :

Nutritional Composition Black Cumin Seed
Protein 21%

Carbohydrates 35%

Fats 35-38%


Black Seed mengandung Monosaccharides (molekul gula tunggal) dalam bentuk glucose, rhamnose, xylose, dan arabinose. Black Seed mengandung komponen non-starch polysaccharide yang merupakan sumber yang berguna untuk serat diet. Kaya akan kandungan asam lemak, terutama asam lemak jenuh dan tak jenuh (Asam Linoleic dan Linolenic). Asam lemak esensial tidak dapat dibuat oleh tubuh, oleh karena itu harus didapatkan dari suplemen makanan.

Lima belas asam amino membentuk protein yang mengandung Black Cumin (Nigella Sativa) seed, termasuk di dalamnya delapan dari sembilan asam amino penting. Asam amino penting tidak dapat disintesis didalam tubuh kita dalam jumlah yang cukup dan karena itu perlu tambahan dari luar yang berfungsi menjaga berat badan (diet).

Black Seed mengandung Arginine yang penting pada masa pertumbuhan balita. Analisis kimia lanjutan menemukan bahwa Black Cumin (Nigella Sativa) seed mengandung karotin, yang diubah oleh liver menjadi vitamin A.

Black Cumin (Nigella Sativa) seed juga memiliki kandungan kalsium, Zat besi, sodium dan potassium. Meskipun dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit oleh tubuh, elemen-elemen ini berfungsi sebagai cofactor untuk fungsi bermacam enzim.

2. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh.

habbats_kajian_ilmiahPenelitian yang lebih dari satu dekade lalu menyimpulkan bahwa jika Black Seed digunakan sebagai bahan dasar, maka dapat memberikan pengaruh penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh, terutama bagi pasien yang mengalami gangguan pada sistem kekebalan tubuhnya.

Pada tahun 1986, Drs. El-Kadi dan Kandil memimpin sebuah studi dengan beberapa relawan untuk menguji efektifitas Black Seed sebagai peningkat system kekebalan tubuh alamiah. Kelompok relawan pertama mengonsumsi kapsul black seed (2X sehari 1 gram) selama empat pekan dan kelompok kedua diberikan placebo. Sebelum dan sesudah pemakaian selama empat pekan, para relawan itu dihitung jumlah limpositnya. Setelah empat pekan, relawan yang mengonsumsi Black Seed mengalami peningkatan 72% dalam menekan rasio T-cell, yang berfungsi sebagai pembunuh sel secara alamiah. Kelompok yang mengonsumsi placebo hanya meningkat 7%. Mereka melaporkan “Mungkin penemuan ini termasuk salah satu penemuan besar karena black seed ternyata mempunyai peranan penting dalam penyembuhan kanker, AIDS, dan penyakit lainnya yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh.”

Hasil ini diperkuat dengan studi yang dipubliksikan dalam Saudi Pharmaceutical Journal tahun 1993 oleh Dr. Basil ali dan rekan-rekannya dari College of Medicine, Kin Faisal University.
Pada bidang penelitian AIDS, test dilakukan oleh Dr. Haq pada para relawan di Departemen Biologi dan Pusat Penelitian Medis di Riyadh, Saudi Arabia (1997) menunjukkan bahwa Black Seed meningkatkan rasio antara T-cell positif dan negatif menjadi 55% dengan 30% aktivitas pembunuh sel alamiah.
3. Aktifitas Anti-Histamin

Histamin adalah substansi yang dilepaskan oleh jaringan tubuh yang kadang menimbulkan reaksi alergi dan berhubungan dengan asma bronchitis.

Pada tahun 1960, ilmuwan Badr-El-Din dan Mahfouz menemukan bahwa dimmer dithymoquinone diisolasi dari minyak volatile Black Seed, dengan nama “Nigellone” dan dipakai melalui mulut untuk beberapa pasien yang menderita asma bronchitis, yang ternyata mengurangi gejala pada sebagian besar pasien.

Hasil penelitian selanjutnya, crystalline nigellone diberikan pada anak-anak dan orang dewasa dalam penyembuhan asma bronchitis dengan hasil yang efektif dan tanpa efek samping, seperti keracunan. Setelah diteliti, bagaimanapun juga, meskipun efektif, crystalline nigellone menunjukkan reaksi penghambatan.

Pada tahun 1993, Nirmal Chakravarty,M.D, memimpin sebuah studi untuk mengetahui apakah penghambatan ini merupakan pengaruh dari penemuan bahwa mekanisme actual dibalik efek supresi dari crystalline nigellone pada histamine adalah bahwa crystalline nigellone memiliki protein kinase C, substansi yang dikenal dengan pemicu untuk melepaskan histamin.

Sebagai tambahan, studinya menunjukkan crystalline nigellone sebagai penghambat pada histamin. Hipotesanya ternyata benar. Studi Dr Chakravarty's bahwa crystalline nigellone menurunkan pelepasan kalsium pada sel-sel penyanggah, yang juga melepas histamin.

Manfaat hasil tersebut adalah bagi mereka yang menderita asma bronchitis dan penyakit alergi lainnya dapat memanfaatkan crystalline nigellone.

4. Anti-Tumor

Studi tentang potensi Black Seed terhadap anti tumor dilakukan oleh pusat penelitian Amala Research Center di Amala Nagar, Kerala (India) pada tahun 1991 mengacu pada pendapat Dr. Chakravarty untuk memanfaatkan Black Seed dalam pengobatan kanker.

Menggunakan asam lemak derivan Black Seed , studi dengan menggunakan tikus Swiss albino menujukkan bahwa unsure aktif ini menghambat perkembangan jumlah sel kanker yang disebut dengan Ehrlich ascites carcinoma (EAC). Tipe sel kanker umum yang kedua, yang juga dipakai adalah Dalton's lymphoma ascites (DLA).

Tikus yang mendapatkan sel EAC dan Black Seed menunjukkan keadaan yang normal tanpa adanya tumor, menunjukkan bahwa secara aktif 100% mencegah perkembangan tumor EAC.

Hasil di tikus yang menerima sel DLA dan black seed menunjukkan bahwa unsur aktifnya telah menghambat perkembangan tumor hingga 50% lebih baik daripada tikus yang tidak mendapatkan unsur aktif tersebut.

Studi tersebut menyimpulkan, “ Itu adalah bukti usur aktif tersebut mengisolasi dari Nigella Sativa seeds sebagai penghambat anti-tumor, dan rantai panjang konstituen asam lemak mungkin sebagai komponen aktifnya”.

5. Anti-Bakteri

Pada tahun 1989, dibuat laporan dalam Pakistan Journal of Pharmacy tentang manfaat anti-jamur dari minyak volatile dari Black Seed. Pada tahun 1992, para peneliti di Departemen Farmasi University of Dhaka, Bangladesh, memimpin sebuah studi aktifitas anti bakteri minyak volatile Black Seeddengan lima macam antibiotik: ampiciliin, tetracycline, cotrimoxazole, gentamicin, and Asam Nalidixic.

Minyak Black Seed terbukti paling efektif melawan bakteri, termasuk bakteri yang dikenal sangat kuat daya tahannya terhadap obat-obatan, seperti V. cholera, E. coli (bakteri yang biasa ditemukan pada daging yang tidak terlalu matang), dan Shigella spp, kecuali Shigella dysentriae. Kebanyakan keluarga Shigella menunjukkan pertumbuhan daya tahan yang cepat terhadap antibiotika yang biasa dipakai bahkan dengan menggunakan kemoterapi.

Secara singkat hasil penelitian-penelitian tersebut menyatakan, ada hal yang menarik bahwa Black Seed juga sering dipakai untuk mengobati gangguan sistem pencernaan. Secara tradisional, Black Seed masih digunakan untuk mengobati diare dan muntah-muntah, juga perut mulas, dan juga mengatasi keluhan dalam pemakaian obat pencahar (seperti: beberapa obat pencahar, buah-buahan, seperti Aprikot jika terlalu banyak).

6. Obat Luka Radang

Diawal tahun 1960, Professor EL-Dakhakny melaporkan bahwa minyak Black Seed memiliki kemampuan meredakan radang dan sangat berguna untuk mengobati radang sendi.

Pada tahun 1995, sekelompok ilmuwan di Pharmacology Research laboratories, Departement of Pharmacy, Kings College, lond, memutuskan untuk melakukan sebuah tes efektifitas minyak Nigellan sativa dan derivannya thymoquinine, sebagai obat radang. Hasil studi mereka menemukan bahwa minyak menghambat pertumbuhan eicosanoid dan menunjukkan aktifitas sel anti-oksidan.

Penghambatan pertumbuhan eicasanoid, bagaimanapun juga lebih tinggi dibandingkan daripada yang diharapkan jika hanya menggunakan thymoquinone. Studi mereka menyarankan bahwa unsure dalam minyak turut serta dalam meningkatkan reaksi meredakan radang dalam sel.

Para ilmuwan berspekulasi bahwa asam lemak tak jenuh C20:2 yang terkandung dalam Black Seed-lah yang mungkin meningkatkan efektifitas minyak tersebut.

Pada tahun 1997, banyak studi dilakukan di Microbiological unit of the Research Center, College of Pharmacy, King saud University, Riyadh, Saudi Arabia, dan menemukan bahwa dalam bentuk salep, efektifitas Black Seed tidak menimbulkan alergi.

7. Meningkatkan Jumlah Susu pada Ibu Menyusui

Sebuah studi yang dilakukan oleh Agarwhal (1979) menunjukkan bahwa Minyak Black Seed meningkatkan kadar susu bagi ibu menyusui.

Sumber literature dari University of Potchefstroom (1989), termasuk abstraksi biologi, yang berhubungan dengan kemampuan Black Seed dalam meningkatkan air susu bagi ibu yang menyusui dapat ditunjukkan dengan kombinasi lipid portion dan structur hormon dalam Black Seed .

Apa Itu Habbatussauda?

Sumber : http://habbatsonline.com/

Habbatussauda ialah sejenis tumbuhan yang banyak terdapat di kawasan Mediterranea dan di kawasan yang beriklim gurun. Nama biologinya adalah Nigella Sativa, di Eropa ia dikenal sebagai "black seed" atau "black cumin", di Malaysia dan Indonesia dikenal sebagai "jintan hitam", di Mesir, ia lebih dikenal sebagai "Habbah Barakah" (karena kemampuannya mengobati berbagai jenis penyakit). Bentuknya berupa biji kecil-kecil berwarna hitam sehingga orang Arab menamakannya habbatus sauda yang berarti biji hitam.
Biji yang kecil ini ternyata subhanallah mengandung berbagai zat yang sangat diperlukan oleh tubuh. Bahkan pada penelitian terakhir disebutkan kalau biji hitam ini mampu membangkitkan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh (immunity system) yang mampu mengusir dan mempertahankan tubuh dari serangan berbagai macam penyakit.

Habbatussauda (Nigella Sativa/Black Seed) telah digunakan ribuan tahun lamanya (lebih dari 3000 tahun). Terbukti dengan ditemukannya minyak habbatussauda di pekuburan Tuthankhamen kuburan raja-raja mesir kuno). Dahulu, minyak habbatussauda ini hanya boleh digunakan oleh raja dan keluarganya. Habatussauda juga dikonsumsi oleh raja-raja jaman Yunani kuno dengan dijadikan tanaman ini sebagai tanaman yang berkhasiat membantu mereka di akhir-akhir kehidupannya.

Di beberapa negara di benua Asia (terutama Asia timur bagian tengah) dan benua Eropa Timur bagian tengah, Habatussauda digunakan untuk mengangkat derajat kesehatan dan pengobatan pada banyak penyakit ringan dan berat.
Ciri-ciri Tanaman Habbatussauda

Secara keseluruhan tampak seperti segitiga, bijinya berwarna hitam, beraroma sangat menyengat dan rasanya pahit, memiliki tinggi 35-50 cm yang bercabang dan melingkar pada bagian atasnya, berambut, memiliki bunga-bunga dengan warna putih kebiruan, dan dipenuhi dengan dedaunan. Butir-butir Habbatussauda dapat mereproduksi diri dengan sendirinya dan akan mengalami metamorfosis (perubahan dan pematangan bentuk fisik) dari biji yang (pada awalnya) berwarna putih menjadi biji yang berwarna hitam (setelah mengalami metamorfosis).
Mengapa Habbatussauda dapat Menyembuhkan Segala Macam Penyakit?

Habbatussauda dipandang mampu mengobati segala macam penyakit. Hal tersebut didasarkan pada sumber baik dari hadits shahih maupun berdasarkan penelitian-penelitian ilmiah yang sudah dilakukan oleh banyak ilmuwan bidang kedokteran di berbagai macam Negara sejak dahulu sampai saat ini. Hadits shahih yang dijadikan dasar penggunaan Habatussauda adalah sebagai berikut:

Dari Khalid bin Sa'ad, dia berkata: "Satu ketika aku keluar bersama Ghalib bin abjar. Di tengah perjalanan dia jatuh sakit. Sesampainya kami di Madinah, Ghalib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan pada kami: "Carilah Habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai menjadi lembut. Setelah diberi sedikit minyak, teteskanlah pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain. Soalnya A'isyah ra. pernah bercerita kepadaku bahwa ia mendengar Nabi SAW pernah bersabda: "Sesungguhnya Habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali As-sam". Saat aku tanyakan, kata A'isyah, "apa itu As-sam?", Rasulullah menjawab "As sam ialah kematian".

{Hadits riwayat Bukhari, Bab Habbatussauda, jilid 7 hal 479, penerbit CV.Asifa Semarang}

Berdasarkan dari hasil-hasil penelitian ilmuwan bidang kedokteran diantaranya adalah menyimpulkan bahwa Habbatussauda mengandung lebih dari 100 komponen kimia alami yang sangat diperlukan tubuh, mari kita simak laporan ilmiah yang menyatakan bahwa Black Seed memiliki kemampuan ajaib dalam pengobatan:

1. Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. (US Patents Sections, Antirival Agents Bulletin #5,482,711)
2. Black Seed menstimulasi sumsum di tulang dan imunitas sel serta produksi interferon, melindungi sel-sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meeningkatkan jumlah anti bodi yang memproduksi sel B. (Cancer Immuno-biology Laboratory, South Carolina)
3. Black Seed mengandung asam lemak tak jenuh, misalnya Linoleic dan asam Gammalinolen yang masuk dalam tubuh. Asam ini memungkinkan untuk pencapaian sistesis yang merupakan sistem kekebalan tubuh yang penting, yang meregulasi subtansi-subtansi yang merupakan turunan dari prostaglandin E1, asam Linoleic menstabilkan membran sel dan Prostaglandin memiliki efek menghambat radang. Hal ini menghentikan reaksi kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit kronis seperti jerawat dan demam karena alergi hingga dapat menyebabkan kanker.
4. Black Seed terbukti memiliki efek anti histamin, anti-oxidant, anti-biotic, anti-mycotic dan penghambat bronchitis. (Study of Oil Black Seed on Humans, American Scientists)
5. Black Seed benar-benar herba ampuh yang telah dipakai selama lebih 3000 tahun. Mengandung lebih dari 100 kandungan penting. Black seed adalah sumber yang penting untuk Asam Lemak Esensial, protein, karbohidrat, dan vitamin serta mineral "Black Seed juga kaya akan sterol, terutama beta-sitosterol, yang dikenal memiliki kemampuan mencegah kanker". (Dr. Michael Tierra L.A.C.O.M.D.)
6. Hasil uji Black Seed membuktikan dapat dipakai untuk menyembuhkan banyak penyakit. (Pharmaceutical newspaper, Wissenschaftlicher Text)
7. Black Seed merupakan sumber penting protein, karbohidrat, Asam Lemak Esensial, vitamin A, B1, B2, C dan Niacin juga mineral, seperti calcium, potassium, iron, magnesium, selenium, magnesium dan zinc. (Phytochemichals of Nigella sativa seeds. Food Chemistry)

Bagaimana Habbatussauda Bekerja

Melalui komponen-komponen yang terkandung didalamnya, secara umum sifat Habbatussauda ketika bekerja didalam tubuh antara lain :

* Bersifat Medical (mengeluarkan penyakit)
* Memberikan relaksasi pada tubuh supaya dapat beristirahat
* Bersifat Prepare (mempersiapkan perbaikan-perbaikan sel dalam tubuh)
* Bersifat Refunction (Memperlambat proses penuaan)

Dalam sistem kekebalan tubuh manusia, habatussauda adalah satu-satunya obat herba yang memiliki tatanan khusus untuk menghancurkan segala macam penyakit. Sebab, setelah sel paghocytosis menelan kuman-kuman yang menyerang, ia membawa bakteri antigenic ke permukaannya, kemudian menempel dengan sel lymph, untuk mengetahui bagaimana susunan mikrobanya secara mendetil, lalu memerintahkan masing-masing sel T-lymphocytes untuk memproduksi antibodies atau sel T-spesific, khususnya adalah antigenic yang juga dibangkitkan untuk berproduksi.

Dinding sel B-Lymphocytes memiliki kurang lebih 100 ribu molekul dari antibodi yang saling bereaksi secara khusus dan dengan kemampuan yang tinggi dengan jenis khusus yang ditimbulkan oleh antigenic dalam mikroba. Antibodies menyatu dengan sel T- Lymhocytes, lalu bersama-sama dengan antigenic melawan mikroba, sehingga mikroba tidak dapat berkerja dan sekaligus bisa menghancurkannya.

Dengan demikian, kekebalan itu merupakan kekebalan khusus untuk menghadapi setiap mikroorganisme asing yang masuk ke dalam tubuh. Karena, habatussauda mempunyai kekebalan spesifik yang didapat secara otomatis, yang memiliki kemampuan berbentuk antibodi dan senjata sel serta pengurai khusus untuk setiap mikroorganisme asing yang masuk dan menyebabkan penyakit.

Kata syifa' dalam bentuk indefinitif di berbagai hadis juga menguatkan hasil kesimpulan ini, yang tingkat kesembuhannya berbeda-beda, tergantung pada kondisi sistem kekebalan tubuh manusia itu sendiri, jenis penyakit, sebab-sebab dan periodisasinya. Dengan bentuk keumuman lafaz dalam hadis, dapat ditafsiri sebagai suatu kesesuaian dengan berbagai pendapat di atas, yang disampaikan oleh para pensyarh hadits.

Kajian Ilmiah

Sumber : http://habbatsonline.com/

Habbatussauda dipandang mampu mengobati segala macam penyakit. Hal tersebut didasarkan pada sumber baik dari hadits shahih maupun berdasarkan penelitian-penelitian ilmiah yang sudah dilakukan oleh banyak ilmuwan bidang kedokteran di berbagai macam Negara sejak dahulu sampai saat ini. Hadits shahih yang dijadikan dasar penggunaan Habatussauda adalah sebagai berikut
Dari Khalid bin Sa’ad, dia berkata:”Satu ketika aku keluar bersama Ghalib bin abjar.Ditengah perjalanan dia jatuh sakit. Sesampainya kami di Madinah, Ghalib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan pada kami:”Carilah Habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai menjadi lembut. Setelah diberi sedikit minyak, teteskanlah pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain. Soalnya Ai’syah ra. Pernah bercerita kepadaku bahwa ia mendengar Nabi SAW pernah bersabda:”Sesungguhnya Habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali As sam". Saat aku tanyakan, kata A’isyah, “apa itu As sam?”, Rasulullah menjawab “As sam ialah kematian” {Hadits riwayat Bukhari, Bab Habbatussauda, jilid 7 hal 479, penerbit CV.Asifa Semarang}

Berdasarkan dari hasil-hasil penelitian ilmuwan bidang kedokteran diantaranya adalah menyimpulkan bahwa Habbatussauda mengandung lebih dari 100 komponen kimia alami yang sangat diperlukan tubuh, mari kita simak laporan ilmiah yang menyatakan bahwa Black Seed memiliki kemampuan ajaib dalam pengobatan


01 Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh
US Patents Sections, Antirival Agents Bulletin #5,482,711

02 Black Seed menstimulasi sumsum di tulang dan imunitas sel serta produksi interferon, melindungi sel-sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meningkatkan jumlah anti bodi yang memproduksi sel B.
Cancer Immuno-biology Laboratory, South Carolina

03
Black Seed mengandung asam lemak tak jenuh, misalnya Linoleic dan asam Gammalinolen yang masuk dalam tubuh. Asam ini memungkinkan untuk pencapaian sistesis yang merupakan sistem kekebalan tubuh yang penting, yang meregulasi subtansi-subtansi yang merupakan turunan dari prostaglandin E1, asam Linoleic menstabilkan membran sel dan Prostaglandin memiliki efek menghambat radang. Hal ini menghentikan reaksi kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit kronis seperti jerawat dan demam karena alergi hingga dapat menyebabkan kanker.

04 Black Seed terbukti memiliki efek anti histamin, anti-oxidant, anti-biotic, anti-mycotic dan penghambat bronchitis.
Study of Oil Black Seed on Humans, American Scientists

05
Black Seed benar-benar herba ampuh yang telah dipakai selama lebih 3000 tahun. Mengandung lebih dari 100 kandungan penting. Black Seed adalah sumber yang penting untuk Asam Lemak Esensial, protein, karbohidrat, dan vitamin serta mineral “Black Seed juga kaya akan sterol, terutama beta - sitosterol, yang dikenal memiliki kemampuan mencegah kanker”.
Dr. Michael Tierra L.A.C.O.M.D.
06 Hasil uji Black Seed membuktikan dapat dipakai untuk menyembuhkan banyak penyakit.

Pharmaceutical newspaper, Wissenschaftlicher Text

07 Black Seed merupakan sumber penting protein, carbohydrates, Asam Lemak Esensial, vitamin A, B1, B2, C dan Niacin juga mineral, seperti calcium, potassium, iron, magnesium, selenium, magnesium dan zinc.


Phytochemichals of Nigella sativa seeds. Food Chemistry.